SINTANG – Polres Sintang melalui Satpolair melakukan pemantauan terhadap perkembangan ketinggian air di sungai kapuas dan sungai melawi pasca hujan yang terus mengguyur wilayah Kabupaten Sintang. Personel satpolairud polres sintang yang melakukan patroli rutin selalu mengujungi sejumlah kawasan yang rawan terdampak banjir akibat meluapnya sungai, Senin (10/2/2025) Pagi.
Kapolres Sintang melalui Kasat Polair polres sintang, Iptu Roni Simorangkir menyebut sejumlah wilayah yang terdampak banjir memiliki ketinggian air yang cukup bervariasi diantaranya seperti yang ada di Kelurahan Kapuas Kanan Hulu dimana kenaikan debit air hampir merendam akses jalan sekitar.
“Selain itu juga ada wilayah di kelurahan kapuas kiri hilir, menyumbung tengah, mengkurai dan kelurahan ladang menjadi lokasi yang mulai terdampak banjir dimana genangan air telah merendam akses jalan dengan ketinggian 10-15 Cm,” kata Iptu Roni Simorangkir.
Iptu Roni menjelaskan berbagai upaya dilakukan oleh Kepolisian salah satunya dengan himbauan agar masyarakat lebih waspada terhadap kenaikan debit air yang dapat menyebabkan banjir terlebih bagi masyarakat yang bermukim di pesisir sungai.
“Dengan intensitas curah hujan yang tinggi, ini menjadi kekhawatiran kita bersama terlebih bagi masyarakat yang tinggalnya di sekitaran bantaran sungai,” ujar Roni.
Patroli dan monitoring yang dilaksanakan oleh Satpolairud Polres Sintang selama beberapa pekan terakhir merupakan upaya penanggulangan bencana yang saat ini tengah di fokuskan.
“Kita menghimbau masyarakat untuk tetap waspada mengingat cuaca yang selalu berubah-rubah. Masyarakat di minta agar menjaga dan mengawasi anak-anak agar tidak bermain air banjir. Hal itu dilaakukan untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan,” tutupnya. (tim)
